Contoh Skripsi Administrasi Niaga

OK langsung aja mari kita simaks....
Skripsi Administrasi Niaga BAB III

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A.   Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pendekatan kuantitatif menurut Umar (2000:95) adalah :pendekatan yang didasarkan pada data yang dihitung untuk menghasilkan penafsiran  yang kokoh. Permasalahan asosiatif menurut Sugiyono (2001:38) adalah suatu pernyataan penelitian yang bersifat menghubungkan dua variable atau lebih, sedangkan kausal adalah hubungan yang bersifat sebab akibat.

Berdasarkan beberapa pengertian tersebut, maka jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian sebab akibat atau kausal.Sugiyono (2006:30) menambahkan :Hubungan yang bersifat sebab akibat. Jadi disini ada variable independen (variable  yang mempengaruhi) dan variable dependen (dipengaruhi) .Penelitian ini menghubungkan kompensasi sebagai variable bebas dan semangat kerja karyawan sebagai variable terikat.

                                               

B.   Tempat dan Waktu Penelitian

1.    Tempat   Penelitian

Penelitian ini bertempat di  Jl SMK 58 No 85   RT .09 RW 01 Bambu Apus Cipayung Jakarta Timur

2.    Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan selama kurang lebih 6 bulan lamanya yaitu terhitung sejak bulan Maret s./d Agustus 2015 sesuai dengan jadwal dalam tabel.

C.   Populasi dan Sampel Penelitian

1.    Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek / subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono,2005:90).

Berdasarkan penjelasan diatas, maka yang menjadi populas idalam penelitian ini adalahseluruh  Karyawan Di CV Vita Husada  yang berjumlah kurang lebih 60 Orang

2.    Sampel

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiyono, 2001:58).Dalam penentuan sampel yang akan dijadikan responden dalam penelitian ini ditentukan sebanyak 30% dari jumlah populasi yaitu sebanyak 18  orang.

D. Tehnik Pengumpulan Data

  1.Definisi Konseptual

Variabel penelitian ini adalah :.

a.    Variabel Bebas (independent variable):pengembangan produk

b.    Variabel Terikat (dependent variable):penjualan

.                  pengembangan produk  dapat diartikan sebagai suatu usaha yang dilakukan perusahaan untuk menambah manfaat ,cirri,desain, dan layanan pada barang dan jasa .Berdasarkan perumusan masalah dan hipotesa yang diajukan ,maka variable yang akan dianalisis dalam penelitian ini dapat didefinisikan sebagai berikut:

Variabel bebas (x),yaitu variable yang nilainya dipergunakan untuk meramalkan hasil penjualan .Variabel terikat (Y) yaitu variable hasil  penjualan yang sifatnya terikat pada penjualan yg nilainya akan diramalkan.

2     Definisi Operasional Variabel

Defini operasional variable penelitian adalah unsure penelitian yang memberitahukan bagaimana cara mengukur suatu variable atau dapat dikatakan semacam petunjuk pelaksanaan bagaimana cara  mengukur suatu variable .Definisi variable berisikan indicator –indikator dari suatu variable , yang memungkinkan penelitian mengumpulkan data yg relevan tersebut.  

3.    Kisi –kisi Instrumen

    Untuk memastikan bahwa alat ukur yang akan digunakan dalam penelitian  memiliki Data Primer Dan Data Sekunder , dilakukan uji coba  skala produk dan hasil penjualan .

      Adapun penggunaan data pada penulisan penelitian ini adalah pertama data primer dan kedua datya sekunder

1.Data Primer adalah data yang di[peroleh langsung dari objek penelitian ,CV. Vita Husada  Cipayung Jakarta Timur.Adapun sumber data primer ini diperoleh melalui studi lapangan yang meliputi:

 a. .Observasi ,yaitu dengan mengadakan pengamatan secara langsung Cv Vita Husada sebagai objek penelitian

 b. Wawancara, yaitu dengan mengajukan beberapa pertanyaan atau melakukan wawancara langsung kepada pihak terkait baik itu pimpinan maupun karyawan CV.VITA HUSADA  CIPAYUNG JAKARTA,yang menyangkut masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini.

  2.Data Sekunder adalah data yang diperoleh dari perusahaan biasanya sudah dalam bentuk publikasi,penelitian kepustakaan , yaitu dengan membaca buku-buku, artikel dan berbagai media yang ada hubungannya dengan pembahasan skripsi ini.

4.            Kalibrasi (UjiCobaInstrumen)

Sebelum  instrument di gunakan sebagai alat ukur dalam penelitian, terlebih dahulu instrument tersebut di uji kebenarannya melalui dua tehnik pengujian yaitu:

a.    PengujianValiditas

UjiValiditas instrument digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pernyataan pada kuesioner mampun untuk mengungkapkan suatu yang akandiukur oleh kuesioner tersebut.

b.   Pengujian Reliabilitas

Untuk menguji reliabilitas instrument digunakan koefisien reliability Alpha Cronbach.Tujuan perhitungan koefisien keandalan adalah untuk mengetahui tingkat konsisten sijawaban responden .Andalan atau tidaknya suatu data dapat dilihat dari koefisien alpha yang dihasilkan, dimana bila koefisien alpha mendekati angka 1 maka pernyataan dalam kuesioner dianggap memiliki  tingkat keandalan yang  tinggi.

5.    TehnikAnalisa Data

Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan teknik kuantitatif yang digunakan untuk menguji pengaruh variable bebas dan variable terikat.Adapun metode statistik yang digunakan adalah:

1.    KoefisienKorelasi Product Moment

Korelasi Product Moment ini digunakan untuk menguji hipotesis hubungn anatara satu variable independen dengan satu variable dependen (Sugiyono, 2005:176). Cara perhitungan menggunakan rumus sebagai berikut:

r       = Angka indeks korelasi “r” product moment

n      = Populasi

∑xy = Jumlah hasil kali antarskor x dan y

∑ x  = Jumlah seluruh skor x

∑ y  = Jumlah seluruh skor y

∑ x² = Jumlah skor X yang dikuadratkan

∑ y² = Jumlah skor Y yang dikuadratkan 

Untuk melihat hubungan atara kedua variable tersebut maka dapat dirumuskan sebagai berikut:

a.    Nilai ryang positif menunjukan hubungan kedua variable positif, artinya kenaikan variabel yang satu di ikuti oleh nilai variabel yang lain.

b.    Nilai yang negative menunjukkan kedua variable negatif, artinya menurunkan nilai variabel yang satu diikuti dengan meningkatkan nilai variabel yang lain.

c.    Nilai ryang sama denga nnol (0) menunjukkan kedua variable tidak mempunyai hubungan artinya variabel yang satu tetap meskipun yang lainnya berubah.

Untuk mengetahui adanya hubungan yang tinggi atau rendah antara kedua variable berdasarkan nilai r (koefisien korelasi), digunakan penafsiran atau interpretasi angka yang di kemukakan oleh Sugiono (2005:214) yaitu :

IntervalKoefisien	Tingkat Hubungan
0.00 – 0,199	Sangat  Rendah
0.20 - 0.399	Rendah
0.40 - 0.599	Sedang
0.60 - 0.799	Kuat
0.80 - 1.00	Sangat Kuat

Dari nilai yang diperoleh, dapat dilihat secara langsung melalui table korelasi untuk menguji apakah nalai  yang di peroleh tersebut berarti atau tidak.Tabel korelasi ini mencantumkan batas-batas  yang signifikan tertentu, dalam hal ini sigfnifikan 5 %.Bila nilai r tersebut adalah signifikan, berarti hipotesa dapat diterima.

2.    UjiSignifikan

Uji signifikan adalah uji yang dilakukan dengan cara membandingkan test tabel (table student’s-t). tujuan uji signifikan ini adalah untuk menentukan hipotesis diterima atau ditolak. (Hadi, 2001;359).

Tidak ada korelasi antara variabel X dengan variabel Y”. Ho ditolak apabila nilai t-hitungl ebih besar dari harga t-tabel (t-hitung>t-tabel), dan diterima apabila harga t-hitung lebih kecil dari harga t-tabel (t-hitung<t-tabel).

Rumus t =

Dimana :  t = statistik t derajat bebas n-2

      n = banyaknya pengamatan

3.    Koefisien Determinant

Teknik ini digunakan untuk mengetahui berapa persen besarnya pengaruh variable terikat. Perhitungan dilakukan dengan mengkuadratkan nilai koefisien korelasi product moment (r) dan dikalikan dengan 100% (Sudjana, 1989:353).

KP= r_xy x 100%

Keterangan:

KP= Koefisien Determinant

r_xy=Koefisien korelasi product moment antara X dan Y.